Sungguh! Satu per satu nubuwwah 
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tentang tanda-tanda akhir jaman,
 yang diberitahukan Allah, Al Ilah, Penguasa Alam Semesta, satu per 
satu, dipenuhi!
Semua negara-wilayah di sekitarnya yang 
kini menjadi wilayah muslim, yang dulu mengalahkan Yahudi (kini memakai 
nama Israel) bahkan sejak ribuan tahun lalu, sedang dikacau oleh 
pihak-pihak tertentu. Apakah oleh agen-agen Yahudi dan komplotannya? 
Entah. Namun sejak dulu Yahudi memang membenci mereka.
Ketahuilah pula, klaim tanah yang 
dijanjikan Yahudi, bukan hanya Palestina, namun sampai ke Iraq, Suriah, 
Makkah, dan Madinah. Ketahuilah, Yahudi yang diusir dari Makkah, Madinah
 dulu, saat mereka mengingkari perjanjian damai, adalah justru dari 
klan-klan tertinggi dari Yahudi. Dan mereka juga mengklaim itu adalah 
wilayah mereka. Juga setelahnya, seluruh dunia.
Dan ketahuilah, Persia (Iran kini) 
adalah salah-satu pusat Yahudi dan peradaban Kabbalahnya (mistisme 
Yahudi) di masa lalu (wilayah lainnya termasuk Makkah dan Madinah). 
Mereka SANGAT BENCI kepada Islam, apalagi terhadap Amirul Mu’miniin Umar
 bin Khotthob rodhiollohu ‘anhu, karena di masa pemerintahannyalah, 
Persia dan Romawi tumbang dan Persia menjadi wilayah muslim. Dan kita 
tahu, bahwa beliau dibunuh ditikam dari belakang saat memimpin sholat 
Subuh oleh orang Persia, Abu Lu’lu al Majusi, yang kini sebuah makam di 
Iran, dikunjungi Syi’ah sebagai obyek wisata ruhani, dan diyakini 
sebagai kuburan Abu Lu’lu.
Kini Iraq sudah dipotong. Suriah sedang 
bergolak, Mesir diancam dan hampir jatuh. Gaza di awal tahun baru 
Muharram 1434 H (akhir 2012) ini sedang diserang kembali, dan Palestina 
hanya tinggal sepotong kecil. Masjidil ‘Aqso yang dibangun oleh Nabi 
Sulaiman ‘alahissalaam sedang diperebutkan, sedangkan ini adalah tempat 
Utusan Tuhan, Rosululloh, Muhammad shollollohu ‘alaihi wasallam, 
melakukan Isra’ Mi’ Raj menghadap ke Allah, dan tempat suci Islam. 
Indonesia sedang semakin dikacau oleh Syi’ah. Dan sejak dulu oleh 
kepentingan-kepentingan Yahudi, termasuk dalam Kapitalisme dan 
Liberalisme serta Pluralisme juga Sekulerisme. Dan lain-lain.
Dan jika merujuk kepada Al Baqarah 20-102, khususnya ayat 102,
 maka salah-satu alasannya adalah mereka sangat berkepentingan, dalam 
kepercayaan displin ilmu Kabbalah dan Talmud mereka, untuk menguasai 
Masjidil ‘Aqso, atau dalam bahasa mereka, Kuil Solomon/kuil Salomo. 
Sedangkan di sanalah, di bawahnyalah, menurut kisah Isrilliyah, berbagai
 kekuatan supra-natural, antara lain yang diujikan Allah melalui kedua 
malaikat Harut dan Marut (baca Al Baqarah 102), disimpan, setelah 
ditertibkan oleh Nabi Sulaiman ‘alaihissalam!
Dan mereka yang paham, akan tak cukup 
merasa heran, bahkan waspada dan bersiap-siap, bahwa Messiah yang 
ditunggu Yahudi, dalam mitos untuk memenangkan mereka, adalah SERUPA 
dengan Dajjal dan pasukan Ya’Juj-Ma;juj yang memang akan diperangi 
muslim, bersama Imam Mahdi dan pasukannya, dan Utusan Allah, Rosululloh 
‘Isa bin Maryam (di Alkitab cukup diserupakan dengan Yesus), 
‘alaihissalaam.
Dan subhanallah, klaim Syi’ah akan 
tindakan Imam Mahdi mereka, juga justru serupa dengan klaim Yahudi akan 
Messiah mereka. Yang kesemuanya akan memerangi muslim, Ahlus Sunnah wal 
Jama’ah.
Bagi kaum Syi’ah tertentu, harta dan 
darah kaum Ahlus Sunnah wal Jama’ah adalah halal bagi kaum Syi’ah. Dan 
bahkan di akhir jaman, mereka percaya bahwa Imam Mahdi Syi’ah akan 
tinggal di Bumi selama 70 tahun untuk membalas dendam, menegakkan hukum 
keluarga Dawud (hukum Bani Israil), akan menyeru ke Allah dengan nama 
Ibraninya (Kitab ”Ushul Al Kafi”Jilid I, halaman 398), menghancurkan 
semua Masjid (Kitab ”Al Gharib” halaman 247 oleh Ath-Thusy), berdamai 
dengan Yahudi dan Nasrani, dan menghalalkan darah muslim (Kitab ”Bihar 
al-Anwar” Jilid 52 halaman 376).
Perbedaan keyakinan akan Imam Mahdi:
- Mahdi bagi Ahlus Sunnah Al Jama’ah bernama Muhammad atau Ahmad bin ‘Abdullah (keterangan dari Hadits Rasulullah - shollollohu ‘alaihi wasallam – riwayat Sunan Abu Dawud dan At-Tirmidzy, dishahihkan oleh Al Albani dalam Myskat al Mashabih).
Beliau dari keturunan Hasan bin Abi 
Thalib, belum dilahirkan, muncul dari arah Timur, memenuhi Bumi dengan 
keadilan (Shahih Sunan Abu Dawud 4/82) dan kesejahteraan selama 7 atau 8
 tahun, menegakkan syari’at Islam, memakmurkan Bumi (Bumi mengeluarkan 
tetumbuhan, langit menurunkan hujan, ada harta-benda yang banyak, banyak
 binatang ternak, umat semakin mulia). Beliau memerangi Yahudi dan 
Nasrani dan beserta Nabi ‘Isa ’alaihis salaam akan membunuh Dajjal.
- Sedangkan Imam Mahdi Syi’ah adalah Muhammad bin Hasan Al Asykari.
Beliau dari keturunan Husain bin Ali bin
 Abi Tholib, yang telah dilahirkan tahun 255 Hijriyyah dan sampai 
sekarang masih hidup namun bersembunyi (Kitab ”Al-Ghummah” Jilid II, hal
 236, oleh Al-Arbaly dan dikuatkan Syaikh mereka Abdul Hamid 
Al-Muhajir), muncul dari Sirdab Samira’, akan tinggal di Bumi selama 70 
tahun untuk membalas dendam, menegakkan hukum keluarga Dawud (Bani 
Israil), akan menyeru ke Alloh dengan nama Ibraninya (Kitab ”Ushul Al 
Kafi” Jilid I, hal 398), menghancurkan semua Masjid (Kitab ”Al Gharib” 
hal 247 oleh Ath-Thusy). Ia berdamai dengan Yahudi dan Nasrani, dan 
menghalalkan darah muslim (Kitab ”Bihar al-Anwar”Jilid 52 hal 376).
Doktrin Mahdiyah (Perihal al-mahdi) dan 
Raj’ah (kedatangan kembali) dihubungkan dengan status Imam Mastur 
(bersembuyi) yang dipercaya akan muncul kembali sebagai Mahdi yang 
membangun kerajaan Allah menjelang hari Kiamat kelak.
Ajaran ini bagi sebagian kalangan 
ditengarai memiliki akar dalam ajaran agama Zarathustra yang dianut 
bangsa Persia sebelum kedatangan Islam yang datang ke Persia pada masa 
Kholifah Umar bin Khoththob – rodhiollohu ‘anhu


 
 
 
0 Komentar